Shell dan Tube Heat Exchanger:
Sebuah cangkang dan tabung penukar panas terdiri dari cangkang silinder besar (kapal) dengan bundel tabung di dalamnya.sementara sisi tabung berisi cairan lainnya. Cairan mengalir dalam saluran terpisah, dengan satu melewati tabung (sisi tabung) dan yang lain mengalir di sekitar tabung (sisi cangkang). transfer panas terjadi melalui dinding tabung,Mempromosikan pertukaran panas yang efisien antara cairan. bundel tabung biasanya dapat dilepas untuk tujuan pemeliharaan. Shell dan tabung penukar panas banyak digunakan di berbagai industri karena ketahanan, fleksibilitas,dan kemampuan untuk menangani aplikasi tekanan tinggi dan suhu tinggi.

Pertukaran panas piring:
Pertukaran panas piring, seperti namanya, terdiri dari serangkaian piring logam tipis yang ditumpuk bersama-sama.Piring bergantian antara cairan panas dan dingin, memungkinkan transfer panas di antara mereka. area transfer panas secara signifikan lebih besar dalam penukar panas piring dibandingkan dengan penukar panas cangkang dan tabung,menghasilkan tingkat transfer panas yang lebih tinggi. Pertukang panas piring kompak, ringan, dan menawarkan efisiensi transfer panas yang sangat baik.dan pengolahan makanan.

Perbedaan Utama:

Konstruksi: Penukar panas kerang dan tabung memiliki kerang silinder besar dengan bundel tabung, sedangkan penukar panas piring terdiri dari piring yang ditumpuk dengan saluran cairan.
Area Transfer Panas: Penukar panas piring memiliki area transfer panas yang lebih besar karena banyak piring, sehingga tingkat transfer panas yang lebih tinggi.
Ukuran dan Ruang: Penukar panas cangkang dan tabung lebih besar dan membutuhkan lebih banyak ruang dibandingkan dengan penukar panas piring, yang kompak dan cocok untuk aplikasi dengan keterbatasan ruang.
Pemeliharaan: Penukar panas cangkang dan tabung seringkali memiliki bundel tabung yang dapat dilepas, sehingga lebih mudah dibersihkan dan dirawat.
Tekanan dan Suhu: Penukar panas kerang dan tabung umumnya lebih cocok untuk aplikasi tekanan tinggi dan suhu tinggi,sementara penukar panas piring umumnya digunakan dalam aplikasi tekanan rendah hingga menengah.
Kedua jenis penukar panas memiliki keunggulan mereka dan dipilih berdasarkan persyaratan khusus seperti kapasitas transfer panas, ketersediaan ruang, kondisi operasi,dan pertimbangan perawatan.